Pangku Besutan Reza Rahadian Tampil di Cannes Film Festival 2025

  GEMBELGAUL.COM, JAKARTA - Di antara gemerlap layar perak dan riuh tepuk tangan para insan perfilman dunia, Indonesia kembali menorehkan kehadirannya yang penuh makna di ajang bergengsi Cannes Film Festival 2025. Bukan sekadar datang, tetapi tampil dengan semangat baru, membawa cerita, wajah, dan suara dari negeri sendiri untuk disampaikan kepada dunia. Melalui Paviliun Indonesia di Marche du Film, pasar film terbesar dunia yang menjadi bagian dari festival, Indonesia menegaskan posisinya sebagai negara dengan industri kreatif yang tumbuh pesat dan penuh potensi. Dari produser hingga animator, dari sineas muda hingga aktor legendaris, semuanya bersatu dalam satu misi: menjadikan sinema sebagai jembatan budaya dan kekuatan diplomasi yang membanggakan. Menteri Kebudayaan Fadli Zon dalam taklimat media di Jakarta menyampaikan apresiasinya atas keikutsertaan ini, menyebut bahwa kehadiran Indonesia di Cannes adalah bentuk nyata dari semangat kolektif membangun jati diri bang...

Pakai Kasir Pintar Dan Promo Grab Food 40 Persen, Driver Nuyul Bebek Ciphuk




Gembelgaul.com - Sepasang suami istri, Risky Riswandi dan Fitria Dwi Astuti , pemilik warung Bebek Ciphuk yang terletak di Kota Malang-Jawa Timur jadi salah satu korban mitra Grab Food yang merasa dirugikan.

Mereka menjadi korban penipuan modus order fiktif Grab food. Modus yang digunakan pelaku adalah melakukan order fiktif ke warung Bebek Ciphuk miliknya yang berada di kawasan Jalan Raden Tumenggung Suryo, Blimbing, Kota Malang.
Warung mereka sedang tutup untuk renovasi dan sedang pengajuan penutupan sementara ke Grab.

Modus penipuan fiktif ini terjadi ketika mereka menerima laporan email transaksi Grab Food warungnya kurang lebih Rp 25 juta. Padahal mereka tak merasa membuka warungnya.

Warung yang masih terdeteksi buka itulah yang dimanfaatkan oknum untuk melancarkan aksinya.

Pelaku diduga menjadi pembeli fiktif, penjual fiktif, sekaligus driver dalam aksi tersebut. Untuk mendapatkan struk atas nama warung korban, yang menjadi salah satu syarat selesainya transaksi dan mendapatkan pengembalian uang order dari pihak Grab, pelaku sengaja mencetak sendiri struk memanfaatkan aplikasi android dari kasirpintar.co.id. Dicurigai pelaku jumlahnya lebih dari satu orang.
Penipu memanfaatkan promo 40 persen yang disediakan pihak Grab untuk mengambil keuntungan.

Akibat penipuan tersebut, korban harus menanggung tagihan dari pihak Grab dengan jumlah yang cukup besar, 25 persen dari total nilai transaksi dalam sehari. Transaksi yang dilakukan penipu per hari selalu diatas Rp 10 juta.

Aksinya dilakukan mulai  27 Juli hingga 29 Juli 2019.korban harus menderita kerugian sekitar Rp 40 juta.(bws/ggc)

Komentar