Modal Nekad, Trio Saudara Gokil Ngerampok Bos Preman Jakarta

  Gembelgaul.com - Starvision dan Pabrik Cerita mempersembahkan "Modal Nekad" sebagai film penutup tahun 2024 yang menghibur dan segar. Film ini mengisahkan tiga bersaudara, Saipul (Gading Marten), Jamal (Tarra Budiman), dan Marwan (Fatih Unru), yang harus kembali bersatu demi melunasi hutang rumah sakit almarhum ayah mereka. Dengan penuh keberanian, mereka mencoba mencuri televisi dari rumah kosong, namun justru terjebak dalam situasi penuh ketegangan saat pemilik rumah, seorang mafia, tiba-tiba kembali. "Modal Nekad" menghadirkan komedi, drama, dan aksi dengan plot twist yang tidak terduga. Film ini digarap oleh Imam Darto, yang juga berperan sebagai penulis dan produser eksekutif, bersama Sesa Nasution dan Warman Nasution. Proses pembuatannya penuh improvisasi, menghasilkan cerita yang segar dan relate dengan dinamika keluarga, terutama hubungan antara kakak-adik. Selain dibintangi oleh Gading Marten, Tarra Budiman, dan Fatih Unru, film ini menampilkan...

Heli BNPB Water Bombing Kebakaran Gunung Arjuna


Gembelgaul.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengerahkan Heli Water Bombing menyusul munculnya kembali titik api di kawasan hutan konservasi di Taman Hutan Raya (Tahura) R. Soerjo yang merupakan jalur pendakian menuju Gunung Arjuna. Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, titik api berada di Blok Pusuk Lembu, Desa Toyomarto, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan pengerahan Water Bombing karena titik api yang berada di kawasan Curah Sriti itu memiliki medan yang terjal. Sehingga sulit dipadamkan secara manual. Hingga saat ini penyebab kebakaran belum diketahui termasuk luasan lahan yang terbakar.

"Medannya sulit untuk ditembus jika ingin dipadamkan secara manual menggunakan tenaga manusia. Titik api berada di ketinggian 2.300 mdpl dengan kemiringan mencapai 70 derajat," ungkap Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Rabu (16/10/2019).

Pengerahan Heli Water Bombing, lanjut Khofifah, telah dilakukan sejak Selasa (15/10) menggunakan Helikopter Mi-8 milik BNPB yang lepas landas dari Lanud Abdulrachman Saleh. Namun upaya tersebut belum  membuahkan hasil  akibat kondisi cuaca yang kurang mendukung.

"Sudah berangkat kemarin (15/10/2019)  setelah 30 menit terbang evaluasi medan akhirnya  ditarik kembali karena cuacanya berawan sehingga tidak tembus titik hotspot.  Hari ini  Rabu (16/10/2019) mulai jam 06 30 bergerak lagi, mohon do'a nya semoga lancar. Terimakasih semua dukungan BNPB untuk Pemprov Jawa Timur  ," ujarnya.

Seperti diketahui kebakaran hutan di Kawasan Gunung Arjuno terjadi mulai Jumat 11 Oktober 2019, lalu. Sedikitnya terdapat dua titik api yang terpantau di area Gunung Mujur, Blok Curah Banteng dan wilayah Curah Sriti, Blok Pusuk Lembu, Gunung Arjuno, Karangploso, Kabupaten Malang. Saat ini titik api diketahui kembali muncul di wilayah Curah Sriti, Blok Pusuk Lembu dan masih berusaha dipadamkan.(bws/ggc)

Komentar