HIGIVE, Bukan Sekedar Nirlaba Anyar.Tapi Agen Perubahan Sosial

Gembelgaul.com  - HIGIVE, sebuah yayasan yang berfokus pada kegiatan sosial, resmi meluncurkan inisiatif terbarunya dengan konsep “One Stop Giving”. Melalui Grand Launching tersebut di Roemah Polonia Jakarta (14/2), HIGIVE menegaskan komitmennya untuk mengubah niat baik menjadi aksi nyata yang berkelanjutan bagi masyarakat yang membutuhkan. Konsep One Stop Giving menghadirkan berbagai program pelatihan dan pendampingan, sehingga bantuan yang diberikan tidak bersifat sementara, melainkan mampu mengantarkan penerima manfaat menuju kemandirian dan pemberdayaan. Dalam acara tersebut, HIGIVE bekerja sama dengan berbagai lembaga sosial guna menciptakan dampak positif yang lebih luas. Ustaz Hasan Makarin, yang telah berpengalaman lebih dari tiga puluh tahun dalam pendampingan narapidana di Lapas Nusa Kambangan, menyatakan, “Pelatihan keterampilan, seperti pembuatan roti untuk berdagang, merupakan langkah strategis agar narapidana dapat mandiri setelah menjalani masa hukuman. ...

Pesona Arumi Bachsin Mendidik Anak Jaman Now



Gembelgaul.com - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jawa Timur Arumi Emil Elestianto Dardak  menyampaikan bahwa, sesuai dengan syariah, mendidik anak hendaknya disesuaikan dengan jamannya.
Apalagi di era yang serba digital, cepat, dan transparan, orang tua juga berkewajiban memastikan anak-anak mereka tetap aman dan terlindungi.

“Sesuai dengan syariat agama Islam juga,bahwa kita telah dianjurkan medidik anak-anak sesuai dengan jamannya,” kata Arumi Emil Dardak usai menjadi narasumber talkshow dengan tema mendidik generasi millenial di acara Festival Ekonomi Syariah (FESYAR) 2019 di Grand City Convex, Jumat (8/11/2019).
Masih menurut Arumi, dalam mendidik anak sejak kecil hingga meraih cita-cita, orang tua memiliki peran, tugas, dan kewajiban yang besar. Orang tua bertanggungjawab memberikan pendampingan dan bimbingan.
“Kewajiban orang tua itu mendampingi, membimbing, dan memfasilitasi anak supaya bisa berkembang menggapai cita-cita, melebarkan sayap selebar-lebarnya,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, sebagai orang tua, satu hal yang harus diingat bahwa orang tua mengemban amanah terbesar dari Tuhan yaitu seorang anak. Untuk itu, tidak boleh ada yang mengungkung dan menelantarkan anak sehingga mereka menjadi tidak bahagia, tidak berkembang atau bahkan hilang arah.

“Jangan sampai karena ketakutan akan dunia, kita kurang tahu, kita akhirnya jadi menghambat perkembangan anak-anak kita,” imbuhnya.

Dalam menghadapi era saat ini yang serba digital, serba cepat, dan serba transparan, orang tua juga berkewajiban memastikan anak-anak mereka tetap aman dan terlindungi. Mereka sebagai orang tua juga harus yakin bahwa Tuhan juga melindungi mereka.

“Kita harus yakinlah, bahwa anak-anak kita sudah dilindungi sama Allah,” tegasnya.
Terakhir Arumi Emil Dardak mengingatkan bahwa sebagai orang tua, apapun profesi atau pekerjaannya, anak-anak adalah titipan Tuhan. Oleh karena itu, orang tua harus tetap menjalankan perannya sebagai orang tua untuk mendidik dan membimbingnya.

“Tugas kita menjalankan fungsi dan tugas kita sebagai orang tua,” pungkasnya.(bws/ggc)


Komentar